Puisi Ibu Dan Ayah Tercinta Singkat Super Mengharukan

loading...

Puisi Ibu Dan Ayah Tercinta Singkat Super Mengharukan sebagai wujud ungkapan berbakti terhadap orang tua, yang telah merawat dari kecil hingga beranjak dewasa. Terkadang dapat menciptakan suasana yang mengharukan namun bisa membangkitkan semangat serta mempererat hubungan antara anak dengann orang tua. Yang membina hingga dapat bersekolah seperti kebanyakan teman yang lain. Untuk mengenang akan semua jasa mereka sejak dari kecil atau baru dilahirkan ke dunia ini.

Hargailah mereka yang telah senantiasa selalu ada disaat sedang kesusahan, sosok bijaksana yang siap untuk memberikan perlindungan. Lewat puisi ibu dan ayah paling sedih singkat ini, segala rasa terima kasih dapat tercurahkan untuk mereka berdua. Banyak orang berkata, bahwa surga ada di telapak kaki ibu, dan itu memang benar adanya. Di setiap hari memberi uang jajan untuk belanja di warung sekolah. Sungguh kenangan yang indah sekaligus menyentuh hati. Baca juga, Ucapan Selamat Malam

puisi ibu dan ayah

Puisi Ibu Dan Ayah Bikin Nangis

Tangisan Sang Bunda
Senyum darimu tapi kau sembunyikan letihmu
Derita siang hingga malam yang menimpamu
Tak sedetik pun menghentikan setiap langkah mu
Untuk bisa memberi harapan itu bagiku

Semua sindirann selalu menghampirimu
Secerah hinaan namun tak perduli bagimu
Selalu kau teruskan langkah buat masa depanku
Mencari harapan itu lagi buat anakmu

Bukan setumpuk emas yang diharapkan
Bukan tumpukan uang yang diminta
Bukan pula batangan perunggu yang ditunggu
Tapi keinginan hati mu agar dapat membahagiakan aku

Dan yang selalu kau katakan padaku
Aku begitu menyayangi mu hingga aku tak lagi bersama mu
Dalam senyuman itu kau pun berkata
Aku menyayangi mu nak, dengan segenap ketulusan hati ku.
Tak Tergantikan
Ketika kupandang lekat di sudut matamu
Tersimpan derita yang sangat mendalam
Aku tahu disana banyaklah tersimpan air mata untuk kami anakmu

Air mata yang telah kami lakukan sejak dulu
Wahai ibu
Kau selalu berharap kami anakmu yang bisa jadi nomor satu
Namun terkadang kami melawan dan mengacuhkan perintahmu

Kami selalu membuatmu kecewa dan bersedih
Mulai sekarang aku berharap untuk menghapus air mata itu
Dan berganti menjadi senyum bahagia

Terima kasih dari kami untukmu yang sudah merawat kami
Wahai Ibu
Kau takkan pernah terlupakan dalam hidup kami.
Jasa Seorang Ayah
Ayah,
Kau membingbingku selama disepanjang usia
Kau begitu baik padaku meski aku sering bawel

Ayah,
Kau begitu ceria dan rajin jika dibanding guru yang lain
Ayah,
Kau adalah sosok yang terhebat di dalam hidupku

Ayah,
Kalau aku berbuat salah tolonglah maafkan aku
Karena aku cuma bandel sebab aku selalu di olok teman

Ayah,
Dikala aku sedang sedih kau akan menghiburku
Dikala aku sedang kesal kau juga menghiburku

Ayah,
Terima kasih atas semua bimbingan jika aku
Jika Masih sempat untuk bertemu dengan Ayah
Aku sangat ingin memeluk Ayah dengan erat.
Puisi Ibu Dari Seorang Anak
Aku berangkat sekarang untuk merantau
Untuk berjuang demi menyongsong masa depan
Aku berangkat Bu, janganlah bersedih
Doakanlah agar aku bisa berhasil

Sayapku mulai tumbuh, aku ingin terbang
Merebut kemenangan di segala penjuru
Aku akan pergi Bu, janganlah menangis
Biar kucari setapak jalanku sendiri

Aku ingin melihat, merasakan, dan mendengar
Meskipun ada bahaya menghadang, ada rasa takut
Aku akan tersenyum serta menghapus air mata
Biar aku ungkapkan semua isi hatiku

Aku pergi mencari tuk duniaku, impianku
Memahat tempat tinggalku, menjahit kain pakaianku
Ingatlah Bu, saat aku mengarungi lautan itu
Aku menyayangimu pada setiap sudut jalanku.
Haati Yang Tersisa
Di bayang matamu yang terlihat sayu
Tersimpan akan sejuta rahasia
Penuh dengan misteri
Yang masih belum bisa terjawab

Di garis kerut dahimu
Tersirat banyaknya pertanyaan
Begitu sangat sesaknya
Sehingga engkau kadang tertunduk

Kokohnya rahangmu
Menopang sarat segala beban persoalan
Begitu sangat kerasnya
Hingga kau bimbang dibuatnya

Mencoba tuk bertahan
Menyatukan tulang tua renta
Menjalin kulit sayu keriput
Menjemput asa nan kusut

Berusaha tuk tetap berdiri
Berpegang pada segenap semangat yang telah berkarat
Berusaha tuk tetap memberi
Walau yang tersisa tinggal hati yang pilu
Wanita Paling Hebat
Setiap kali bertemu, selalu kau berikan pelukan itu
senyummu terlalu kekar tak kenal rasa duka
Tengokan padaku saat bulan merah jambu

Kau memberiku ribuan pesan
Tetap menjadi sederhana agar dapat jiwa dan raga
Untuk hidup yang indah sepanjang waktu
Gembira dari haluan riang

Kau memberiku ribuan nasehat
Untuk tidak melakukan ini dan tidak melakukan itu
Tapi mesti begini dan begitu
Terima kasih untuk hal itu

Kau mencubitku karena melawan
Kuingat rasa sakit itu
Rasa sakit yang menjadi kebaikan bagiku

Wahai Ibu,
Kini aku beranjak dewasa
Semua yang kau mau sebisanya an aku turuti
Terima kasih Ibu
Itulah beberapa contoh puisi ibu dan ayah singkat menyentuh hati yang menggetarkan jiwa, sekaligus mengharukan. Merekan adalah guru saat berada dirumah, lewat puisi romantis paling mengharukan. Terdapat makna yang dalam untuk mereka berdua, agar dapat menjadi anak yang berbakti kepada kedua orang tua.

loading...
Label :
loading...

Related Post : Puisi Ibu Dan Ayah Tercinta Singkat Super Mengharukan