Puisi Sahabat Sejati Sedih Penuh Haru Makna Dalam

loading...

Puisi Sahabat yang ditulis sebagai bentuk kesetiakawanan pada seorang yang selalu menemai di waktu susah namun menghilang di waktu senang. Itulah seorang sahabat sejati yang perlu untuk dipertahankan, tak ada yang lebih momen yang seru jika dibanding saat berkumpul dengan para sahabat terbaik di kehidupan ini. Mereka yang mendukung agar semua menjadi lebih baik. Dengan dukungan moral yang memiliki makna memotivasi, bijak, puitis namun kritis.

Sahabat jadi cinta sering terjadi dikalangan remaja hingga dewasa, hal itu terkesan biasa saja. Namun yang buat jadi terluka, jika ada seseorang yang lain yang dicintai oleh dirinya atau cinta yang bertepuk sebelah tangan. Lewat puisi sahabat sejati 4 bait, 3 bait, atau 2 bait pendek sedih, seseorang akan belajar tentang bagaimana memahami arti seorang sahabat yang terbaik. Tak lagi dapat atau bisa bersama dengan dirinya ketika hubungan itu hancur karena cinta. Simak juga, Ucapan Anniversary

puisi sahabat

Puisi Sahabat Menyentuh Hati

Kita Selalu Bersama
Sedih, sunyi, canda, tawa telah kita lewati bersama
Kemanapun bagai benang yang telah diikat dengan kuat
Kau hibur aku disaat galau dan kuhibur kau disaat kau butuh aku
Kita saling melengkapi satu sama yang lain

Tapi berbeda sekarang
Berbeda pada saat itu
Pada saat waktu yang tak berpihak kepada kita
Kau dan aku terpisahkan

Dan pada akhirnya,
Akhirnya kau meninggalkan aku dengan sesosok bayangmu
Bayangmu yang tak tahu lagi dimana tubuhnya
Yang sekarang sudah tak mempunyai hati serta perasaan
Seperti bukanlah lagi sahabatku
Buru-Buru Memburu
Mengenang masa yang indah ini
Bersama berjalan sambil mengobrol
Hanya mengingatkannya saja
Takkan ada raguku menarik ujungan bibirku
Dalam kesendirian

Aku menawarkan pada dirimu
Persaudaraan yang sejati
Dengan demikian kita takkanlah terpisahkan
Namun ini bagiku adalah perpisahan bagiku

Relung senja masuk dalam tubuh yang sendirian ini
Kau tidak berada di dekatku
Tidak menyapa ataupun berbicara denganku
Aku tidak bersamamu sekarang ini
Kamu telah dimiliki oleh seseorang

Aku dan kamu adalah sepasang sahabat
Tapi kamu dan dia adalah sepasang kekasih
Dan tak mungkin aku merusaknya pengalaman pertamamu itu
Aku buru-buru untuk mencari
Arti kecemburuan ini

Buru-buru memburu kesepian ini disaat kamu pergi
Aku seperti tidaklah ada artinya
Dalam puisi sahabat ini
Bagaikan kamu yang
Takkan menceritakan pengalaman akan cinta pertamamu
Tentang Ego
Selalulah ada waktu untuk kita
Selalulah ada cara untuk kita
Selalulah ada harapan untuk kita

Namun yang terjadi
Adakah waktu untuk teman kita lagi?
Adakah cara agar bisa kembali bersama dengan mereka?
Adakah keinginan kita untuk sejalan dengan pemikiran mereka?

Pasti akan ada segala saat kita bersama
Pasti akan ada cerita di dalam canda tawa
Pasti akan ada sejarah dalam suka dan duka

Tak perlu mengabaikan yang ada di depan kita
Tak usah meremehkan apa yang tak kita punya
Tak perlu iri tentang semua yang mereka raih

Kita hanya perlu mencoba hal berbeda dari mereka
Kita hanya perlu mengubah dunia ini dengan persahabatan kita
Untukmu aku ada hingga selalu disini

Meski waktu tak lagi bersama serta memihak kita
Meski cerita telah berbeda arah serta tujuan
Tapi kita tetap satu selamanya
Karena kita ini sahabat selamanya.
Penyesalan
Air mataku yang menetes
Menahan aliran air mata ini
Entah mengapa dengan tiba tiba
Terbayang di pikiku akan seorang sahabat
Yang selalu ada tuk bersamaku
Tapi tak pernahlah aku sadari

Betapa bodohnya aku ini
Mempunyai seorang sahabat terbaik
Tapi malah memilih sahabat palsu
Yang tak pernah hadir untukku
Semua ini salahku
Hanya mengejar keegoan semata

Akhirnya baru saja kusadari
Terkenal bukan berarti apa-apa
Hanya debu yang lewat tanpa perlulah dihiraukan
Terkenal bisa hilang serta datang kapan saja
Tapi sahabat sejati kan menghilang dan takkan kembali

Sahabatku,
Setelah kau pergi kemarin
Seperti lenyap dari dunia ini
Aku baru tersadar dan kurasa semua sudah terlambat
Tak akan ada waktu dan tindakan yang bisa diulan
Menangislah Wahai Sahabat Sejatiku
Tak bisa aku ungkap dengan kata apapun
Ini memanglah sangat membosankan
Ini begitulah melelahkan
Bahkan, semua ini sangat menjengkelkan
Tubuh seakan beku keras dalam bongkahan es
Membeku dan tidak tahu kapan akan mencair

Yaa itu benar wahai sobat
Itu semua seperti sorot lampu panggung namun tanpa penonton
Menerangi tubuh di dalam kesunyian dan kegelapan
Terdiam aku bisu tanpa senyum dan air mata
Ini sangatlah menyedihkan

Namun ingatlah wahai sobat
Kau tidak perlu sendiri
Kau tidak perlu berdiri sendiri di kegelapan itu

Teteskanlah setiap air matamu jika hatimu merasa terisak
Berteriaklah sepuasmu jikalah hatimu memanas
Karena itu lebih baik untuk ku lihat
Dari pada kau terdiam sepi di bawah sorot lampu itu
Bagai seorang tokoh tak punya naskah

Nah demikianlah puisi sahabat sejati sedih pendek singkat yang begitu mengharukan hati. Semoga bermanfaat, dengan beberapa ucapan populer sebagai bentuk pengungkapan isi hati yang terdalam. Seperti hal nya puisi pahlawan yang diutarakan pada para pejuang. Hubungan persahabatan yang kekal dan abadi untuk selamanya.

loading...
Label :
loading...

Related Post : Puisi Sahabat Sejati Sedih Penuh Haru Makna Dalam